Tulisan Jalan

Hidupku untuk mengharumkan nama-MU Jangan bersukcita ketika engkau berhasil dalam pelayanan, tetapi bersukcitalah karena namamu tercatat di Surga

Kau istimewa. Di seluruh dunia, tidak ada orang yang sepertimu. Sejak bumi diciptakan tidak ada orang lain yang sepertimu. Tidak ada orang lain yang memiliki senyummu, tidak ada yang memiliki matamu, hidungmu, rambutmu, tanganmu, suaramu. Kau istimewa. Tidak ada orang lain yang memiliki tulisan yang sama denganmu. Tidak ada orang lain yang memiliki selera akan makanan, pakaian, musik, atau seni sepertimu. Tidak ada orang lain yang memiliki cara pandang sepertimu. Sepanjang masa tidak ada orang lain yang tertawa sepertimu, tidak ada yang menangis sepertimu. Kaulah satu di antara seluruh ciptaan yang memiliki kemampuan seperti yang kau miliki. sampai selamanya, tidak akan ada orang yang akan pernah melihat, berbicara, berjalan, berpikir, atau bertindak seperti dirimu. Kau istimewa...kau langka. Tuhan telah menjadikanmu istimewa dengan satu tujuan yaitu MEMULIAKAN DIA

Cari Blog Ini

Senin, 20 Agustus 2012

CARA TUHAN MENOLONG

***Firman-Mu adalah Pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku***
Suatu waktu saya berkunjung ke rumah teman di kota Bandung, yang Tuhan
telah pakai untuk membawa saya terjun dalam dunia pelayanan. Dalam
perbincangan kami pada siang menjelang sore itu, dia menyaksikan
beberapa waktu lalu ketika membuang air besar selalu disertai dengan
darah. Secara manusia tentu ini menimbulkan kekuatiran, namun satu hal
yang saya petik dari kesaksian itu, bagaimana Tuhan memberikan hikmat
dan hikmat itu telah memampukan dia untuk melihat tanaman menjalar di
pekarangan rumah yang selama ini hanya dibuat sebagai tanaman hias.
Pada waktu itu dia mencoba untuk merebus bijinya dan diminum secara
teratur. Setelah beberapa kali diminum hasilnya ketika membuang air
besar tidak disertai darah lagi.

Dalam menolong umat-Nya Tuhan dapat memakai berbagai cara, bahkan
hal-hal di luar pemikiran manusia pun dapat dipakai oleh Tuhan. Kisah
Elia yang dicatat dalam Alkitab adalah kisah bagaimana Allah menolong
umat-Nya. Ketika terjadi kekeringan, Tuhan memerintahkan Elia untuk
pergi ke sungai kerit untuk minum dari sungai itu, dan Tuhan juga
memerintahkan burung-burung gagak untuk memberi makan kepada Elia. Di
katakan bahwa pada waktu pagi dan petang burung-burung gagak membawa
roti dan daging untuk Elia. Setelah beberapa waktu sungai Kerit
menjadi kering, sebab hujan tiada turun di negeri itu. Maka Tuhan
memerintahkan Elia untuk pergi ke Sarfat dan di sana Tuhan telah
memerintahkan seorang janda untuk memberikan makan kepada Elia.

Tuhan tidak pernah membiarkan orang-orang yang dikasihinya. Satu hal
yang Dia minta supaya kita baik-baik mendengarkan suara-Nya dan
melakukan dengan setia segala perintah-Nya. Dengan demikian tidak ada
yang dapat menghalangi kalau Dia memerintahkan kesembuhan,
memerintahkan berkat, memerintahkan hal-hal yang baik untuk masuk ke
dalam rumahmu. Tuhan akan memerintahkan berkat ke atasmu di dalam
lumbungmu dan di dalam segala usahamu; Ia akan memberkati engkau di
negeri yang diberikan kepadamu oleh Tuhan, Allahmu. Kalau saya pinjam
Istilah teman saya di atas bahwa Tuhan itu memiliki banyak keran, jika
keran yang satu macet, maka Ia akan membuka keran yang lain. Persoalan
dan masalah yang kita alami adalah hal biasa, dia hanya mampir untuk
menguji kita apakah kita tetap setia dan tetap berharap pada-Nya,
walaupun dalam kondisi yang menyesakkan. Ingat bahwa pengharapan
kepada Tuhan tidak pernah mengecewakan. Pertanyaannya, kepada siapa
kita menaruh pengharapan? Kepada karier, kepada harta kekayaan,
ketampanan, kecantikan, kedudukan, hal-hal duniawi. Jika demikian
halnya, hidup kita akan dipenuhi dengan kekecewaan. By: Adrianus
Pasasa

Tidak ada komentar:

Berita Terkini

« »
« »
« »
Get this widget

Daftar Blog Saya

Komentar