Tulisan Jalan

Hidupku untuk mengharumkan nama-MU Jangan bersukcita ketika engkau berhasil dalam pelayanan, tetapi bersukcitalah karena namamu tercatat di Surga

Kau istimewa. Di seluruh dunia, tidak ada orang yang sepertimu. Sejak bumi diciptakan tidak ada orang lain yang sepertimu. Tidak ada orang lain yang memiliki senyummu, tidak ada yang memiliki matamu, hidungmu, rambutmu, tanganmu, suaramu. Kau istimewa. Tidak ada orang lain yang memiliki tulisan yang sama denganmu. Tidak ada orang lain yang memiliki selera akan makanan, pakaian, musik, atau seni sepertimu. Tidak ada orang lain yang memiliki cara pandang sepertimu. Sepanjang masa tidak ada orang lain yang tertawa sepertimu, tidak ada yang menangis sepertimu. Kaulah satu di antara seluruh ciptaan yang memiliki kemampuan seperti yang kau miliki. sampai selamanya, tidak akan ada orang yang akan pernah melihat, berbicara, berjalan, berpikir, atau bertindak seperti dirimu. Kau istimewa...kau langka. Tuhan telah menjadikanmu istimewa dengan satu tujuan yaitu MEMULIAKAN DIA

Cari Blog Ini

Kamis, 11 Oktober 2012

ROYALTI

***Firman-Mu adalah Pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku***
Beberapa hari yang lalu, menjelang siang beberapa rekan dosen dan satu
teman dari penerbit buku di kota Bandung begitu serius
memperbincangkan sesuatu. Disela-sela perbincangan itu teman dari
penerbit buku tidak menyia-nyiakan waktu untuk menawarkan kerjasama
kepada pihak dosen yang mampir di salah satu saung di kampus STT.
Setiap dosen ditawarkan untuk menulis buku, jika buku dapat
diterbitkan oleh mereka maka sang dosen akan memperoleh beberapa
keungtungan. Salah satu keuntungan adalah mendapat point dan masih
banyak keuntungan lainnya, misalnya buku tersebut bisa di jual ke
pasar, maka sang dosen akan mendapatkan royalty.

Mendengar kata royalty, tiba-tiba terbersit dalam hati saya,
seandainya Yesus meminta Royalti atas semua perkataan-Nya yang dikutip
oleh setiap penulis dalam bukunya. Wow, bisa terbayang berapa royalty
yang akan diperoleh Yesus! Fantastic. Memang Yesus tiada duanya, Dia
memberikan semua secara Cuma-Cuma, bahkan nyawa-Nya pun Ia berikan
untuk menebus dosa umat manusia yang dikasihi-Nya, termasuk saudara
yang sedang membaca tulisan ini. Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia
telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di
kayu salib. Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di
kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk
kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh. Untuk semua
pengorbanan yang telah dia lakukan Dia tidak pernah meminta royalty
kepada kita, dia hanya meminta supaya kita mengasihi dia dengan
segenap hati, percaya dan melakukan firman-Nya, "Kasihilah Tuhan,
Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan
segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu". By: Adrianus
Pasasa

Tidak ada komentar:

Berita Terkini

« »
« »
« »
Get this widget

Daftar Blog Saya

Komentar